ekotivans - Di era modern ini perlahan senter yang memakai batre zinc-carbon/heavy duty sudah jarang ditemukan sebab kebanyakan orang memiih menggunakan senter batre cas atau bisa dibilang accu karena didalamnya terdapat cairan asam sulfat (H2SO4) yang digunakan accu pada umunnya. Dengan adanya senter charge ini memudahkan kita dalam memakainya.
Namun senter charge ini kalau umur sudah tua biasanya terdapat berbagai kendala, misal batre drop, lampu led mati, dan lain sebagainya. Sehingga sebagai pemakai terkadang kita ingin membeli yang baru lagi. Akan tetapi kalau kita berjiwa serba ingin tau alhasil pasti akan membongkar senter dan dicari apa penyebabnya. Yang pertama perhatikan komponen apakah ada kelainan, semisal kapasitor menggelembung, resistor hangus, kabel putus dsb.
Maka dari itu sebaiknya dicek satu persatu komponennya memakai multi tester/multimeter. Dalam kasus ini biasanya hal yang terjadi karena batre drop ataupun karena lampu lednya yang mati. Untuk cek lampu led memakai multimeter, caranya cukup menempelkan kedua jarum multimeter merah (+) dan hitam (-) pada kaki lampu led secara bergantian, jika dibolak balik tidak nyala berarti lampu led sudah mati. Lampu led ini bisa dibeli di toko komponen elektronik dengan harga berkisar Rp 4.500.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar diatas, pada gambar terlihat ada sebuah led yang menempel di sebuah plat, plat yang brebentuk gerigi itu sebagian oang menyebut sebagai pendingin. Dengan adanya pendingin ini kinerja led jadi stabil dan tidak cepat panas. Agar led tahan lama dan tidak cepat mati, dibagian kaki led biasanya terhubung ke resistor . Resistor ini berfungsi sebagai penghambat arus supaya tidak terlalu besar.
Periksa juga pada bagian baterai jika di cek memakai multimeter dan jarumnya bergerak menunjukkan angka, berarti batre masih dalam keadaan bagus, langkah selanjutnya kalau semisal dibagian accu ada penutupnya maka buka tutup yang menempel atau congkel memakai obeng min. Setelah accu terbuka, buka karet penutup keduanya lalu periksa air accunya. Air accu bisa ditambahkan dengan menyuntikkan air asam sulfat (H2SO4) sampai terisi penuh. Lalu tutup batre secara kuat agar air accu tidak tumpah.
Charge kembali senter 2-3 jam, lalu lihat hasilnya yang terjadi.
Penting !!
Pada saat menemukan kendala lampu senter mati, maka hal utama yang perlu diperiksa adalah bagian led lampu dan kondisi batre, setelah itu baru dicek komponen yang lain.